Friday, January 15, 2010

Cystosarcoma phyilodes

DEFINISI
Tumor filodes di payudara, merupakan tumor yang jarang terjadi dibandingkan dengan fibroadenoma bermula dari intralobular stroma dan jarang disebabkan oleh fibroadenoma.
Tumor filodes (sistosarkoma filoides) merupakan suatu neoplasma jinak yang bersifat menyusup (invasive) secara local dan dapat menjadi ganas (10-15%). Pertumbuhannya cepat dan dapat ditemukan dalam ukuran yang besar. Tumor ini terdapat pada semua usia, tetapi kebanyakan terdapat pada usia sekitar 45 tahun.
Tumor filodes ini dapat berukuran kecil sekitar 3-4 cm, dan dapat pula dalam ukuran yang sangat besar dan membuat payudara menjadi besar (bengkak). Beberapa benbentuk lobus dan kistik karena on gross section they exhibit leaflike clefts and slits, they have been designated phyllodes (greek for “leaflike”) tumors.

Tumor ini disebut sistosarkoma filodes, sebuah nama yang diperolehnya lebih dari 150 tahun yang lalu, yang ditemukan oleh seorang ilmuwan Jerman bernama Johannes Muller pada tahun 1838. Nama itu jelas salah, karena di dalamnya tidak ditemukan kista (gelembung yang mengandung cairan) dan juga bukan suatu sarkoma (keganasan). Meskipndemikian, memang benar bahwa strukturnya berbentuk daun (phyllon = daun). Masalahnya, tumor paydara ini biasanya tumbuh cepat, terkadang jinak, terkadang di batas antara jinak dan ganas dan terkadang ganas. Untuk pemeriksaan ini seluruh tumor diperlukan, karena di berbagai tempat pada bengkak tersebut, dapat terletak berbagai macam jaringan. Jadi, hanya dapat diatasi dengan membuang seluruh tumor.

GAMBARAN KLINIK

Tumor ini bentuknya bulat atau lonjong dengan batas yang tegas dan dapat digerakkan (mobil). Konsistensi tumor filodes ini ada bagian yang kistik dan padat seperti karet, tidak melekat pada kulit dan oto pectoralis serta permukaan kulit yang tegang dan mengkilat.

ETIOLOGI

Tumor ini bias berasal dari fibroadenoma selular yang telah ada dan sekarang telah mengandung satu atau lebih komponen asal measenkima. Diferensiasi dari fibroadenoma didasarkan atas lebih besarnya derajat selularitas stroma, pleomorfisme selular, inti hiperkromatikdan gambaran mitosis dalam jumlah yang bermakna. Protrusio khas massa polopoid stroma hiperplastik ke dalam kanalikuli yang tertekan menghasilkan penampilan seperti daun yang menggambarkan istilah filodes. 4

TATA LAKSANA
Lesi yang menempati sebagian besar payudara terbaik ditata laksan dengan mastektomi total. Karena kelenjar limfe jarang terlibat, maka tidak perlu dilakukan pengangkatan kelenjar limfe. Lesi kecil dapat ditata laksana dengan eksisi lokal. Tindakan lebih radikal tidak dibenarkan, karena neoplasma ini bersifat sebagai sarkoma jaringan lunak ringan ketimbang suatu karsinoma yang berasal dari kelenjar.

No comments:

Post a Comment